nusakini.com - Internasional - Billie Eilish, penyanyi asal Amerika Serikat yang memikat perhatian masyarakat umum dan berhasil meraih beberapa piala Grammy, menyampaikan permintaan maafnya mengenai penghinaan terhadap komunitas Asia melalui instagram pada hari Senin (21/6) lalu.

Eilish menjadi pembicaraan umum setelah video TikTok yang menunjukkan dirinya menyanyikan lirik lagu 'Fish' oleh Tyler the Creator yang berisikan kata penghinaan 'c***k' yang ditujukan ke orang Asia.

• Hydro-Diplomacy: Solusi Jitu Atasi Masalah Air Global
• DR. Rizal Sukma Terpilih menjadi Anggota Board of Advisers International IDEA
• Indonesia-Vietnam Targetkan Perdagangan Bilateral USD 18 Miliar pada 2028
• Usung Tema Budaya Asia dan Eropa, Kemlu RI Peringati ASEM Day 2024 di Surakarta
• Presiden Jokowi Lepas Pekerja Migran dengan Skema G to G ke Korea Selatan

Video tersebut juga berisikan kompilasi Eilish berbicara tidak jelas, dimana banyak orang percaya bahwa ia sedang menghina cara berbicara orang Asia.

Dalam permintaan maafnya, Eilish mengatakan video dimana ia menyanyikan lagu 'Fish' adalah saat ia berusia 13 atau 14 tahun. Ia mengaku tidak mengetahui kata 'c***k' adalah kata penghinaan terhadap orang Asia pada saat itu. Sekarang ia merasa sangat malu pernah menyanyikan lirik tersebut.

Kemudian mengenai cara bicaranya yang tidak jelas, ia menyatakan bahwa ia sama sekali tidak menghina orang Asia. Cara berbicaranya hanyalah kebiasaannya berbicara dengan hewan peliharaan, teman dan keluarganya. Walaupun demikian, ia bersikeras tidak memiliki niatan untuk menyakiti komunitas Asia dan menyampaikan permintaan maafnya sekali lagi.

Eilish mengatakan bahwa dirinya selalu berusaha untuk menunjukkan perjuangannya mengenai toleransi dan persamaan. Namun, beberapa penggemar merasa ia tidak serius dengan pernyataan tersebut, mengingat ia sedang berhubungan dengan Matthew Tyler Vorce, seorang aktor yang beberapa kali terlibat dalam kasus mengenai rasisme. (dd)